
Percaya ataupun tidak dengan saya ketika kita mencintai pasangan hidup kita maka ada semacam energi cinta yang luar biasa, cinta itu merupakan karunia Allah swt yang diikat lewat tali pernikahan. Ketika kita belum sah sebagai suami istri maka kata-kata cinta hanyalah rayuan nafsu belaka karena peranan syetan bermain disana, energi cinta akan sangat bermanfaat dalam menjalani kehidupan dunia karena dengan cintalah kita akan menghargai siapa diri kita, dengan cintalah kita tidak akan merugikan setiap orang, dengan cinta pula pedagang tidak akan mengurangi timbangannya, dengan cinta kita bisa menjalani kehidupan ini dengan ikhlas. Bayangkan betapa indahnya kalau disetiap diri manusia selalu menyala kata-kata cinta dalam dirinya, cinta lingkungan maka alam tidak akan rusak seperti sekarang ini, mencintai anak maka tidak akan banyak anak yang terlantar yang nongkrong di mall-mall, ditrotoar, dijalanan umum, tawuran. Cinta suami atau istri maka tidak akan banyak istri yang selingkuh atau suami yang selingkuh sedang praktek poligami selalu ditentang. Begitulah kalau disetiap diri manusia ada energi cinta yang selalu menyala-nyala sehingga menjadi indah kehidupan ini.
Sedang bagi seorang mukmin, kebahagiaan yang tertinggi adalah ketika berjumpa dengan Allah dengan wajah yang berbinar-binar karena kebahagiaan yang kita rasakan sekarang didunia ini hanyalah 1% sedangkan kebahagiaan akhirat 99% yaitu ketika berjumpa dengan Allah swt.
Seberapa besar energi cinta anda tergantung seberapa besar anda mencintainya
0 Komentar:
Posting Komentar
<< Home