
Ketika ada orang lain yang mencela, mencerca, mencaci maki kita dengan perkataan dan perbuatan yang menyakitkan hati, itu pertanda anda akan menjadi pribadi yang tangguh, awalnya memang menyakitkan tetapi lama kelamaan anda akan terbiasa, dan akhirnya anda akan mendapatkan hikmah yang sangat luar biasa, contohlah keramik yang indah, sebelum menjadi keramik tentunya diproses terlebih dahulu, tanah liat yang diinjak-injak atau dipress agar mudah dibentuk, sudah terbentuk keramik kemudian dimasak dengan suhu yang tinggi dan seterusnya, tentunya anda bukan sebuah keramik yang harus diperlakukan seperti itu, tetapi kalau kita mau merenungkan setiap peristiwa yang terjadi pada diri kita, terus fungsinya buat apa Alloh swt menciptakan peristiwa peristiwa seperti yang kita alami kalau bukan untuk mendidik dan mendewasakan diri kita, layaknya pertumbuhan badan/tubuh kita ternyata ruhani pun terus mengalami pertumbuhan supaya sang ruhani bisa bertemu dengan Alloh swt kalau setiap diri manusia mau mensucikannya, makanya ada orang yang sudah dewasa secara fisik belum tentu dewasa secara ruhani, kondisi seperti itulah yang bisa kita temukan dalam masyarakat kita, jangan heran kalau banyak menemukan manusia yang defresi, susah tidur, banyak masalah, kurang perhatian, kepribadiannya yang pecah bukan jasmaninya yang sakit, untuk itu sahabat. Jalanilah hidup ini sebagaimana mestinya, anggaplah diri anda tidak mengetahui kondisi apapun jua, tidak merasa memiliki apapun karena semuanya hanya titipan, niscaya hidup anda akan tenang dan bahagia.
Jadilah pribadi-pribadi yang tangguh dalam mengarungi kehidupan dunia ini.
Label: posted by: Udin Syamsudin
0 Komentar:
Posting Komentar
<< Home